Berita Terbaru
BAZNAS Se-DIY Gelar Rakorda di Kulon Progo, Dorong Kolaborasi Program ZIS
Kulon Progo — Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Kulon Progo menjadi tuan rumah Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) BAZNAS se-Daerah Istimewa Yogyakarta yang diselenggarakan pada Selasa, 17 Desember 2025. Kegiatan ini diikuti oleh jajaran pimpinan dan amil BAZNAS dari seluruh kabupaten/kota se-DIY.
Rakorda tersebut bertujuan untuk memperkuat sinergi dan kolaborasi program antar BAZNAS se-DIY, sekaligus menjadi forum koordinasi dalam menyamakan arah kebijakan pengelolaan zakat, infak, dan sedekah (ZIS) di wilayah DIY.
Berbagai agenda strategis dibahas dalam rapat ini, di antaranya penguatan kolaborasi program pendayagunaan, peningkatan efektivitas penghimpunan ZIS, optimalisasi program pemberdayaan mustahik, serta evaluasi pelaksanaan program yang telah berjalan. Selain itu, Rakorda juga menjadi wadah berbagi praktik baik (best practice) antar BAZNAS daerah guna meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat.
Melalui Rakorda ini, diharapkan terbangun koordinasi yang semakin solid antar BAZNAS se-DIY sehingga pelaksanaan program dapat berjalan lebih terintegrasi, tepat sasaran, dan memberikan dampak yang lebih luas bagi kesejahteraan umat di Daerah Istimewa Yogyakarta.
BERITA17/12/2025 | admin
Transparansi Zakat, BAZNAS DIY Paparkan Laporan ZIS–DSKL November di Istana Kepresidenan
Alhamdulillah, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menyampaikan laporan penghimpunan Zakat, Infak, dan Sedekah serta Dana Sosial Keagamaan Lainnya (ZIS–DSKL) bulan November 2025. Acara tersebut berlangsung di Istana Kepresidenan Yogyakarta 16/12/2025. Pada kesempatan tersebut, Wakil Ketua IV BAZNAS DIY, H. Ahmad Lutfi, S.S., M.A., hadir dan menjadi perwakilan BAZNAS DIY dalam penyampaian laporan.
Berdasarkan neraca (on balance sheet), total penerimaan yang berhasil dihimpun mencapai Rp588.335.371. Adapun rincian penerimaan tersebut meliputi zakat perorangan sebesar Rp445.435.510, zakat badan Rp5.000.000, infak Rp63.342.289, infak terikat Rp69.557.572, natura Rp1.860.000, serta DSKL sebesar Rp5.000.000. Selain itu, penerimaan non-neraca (off balance sheet) tercatat sebesar Rp17.501.000, sehingga total penghimpunan ZIS–DSKL BAZNAS DIY pada bulan November 2025 mencapai Rp605.836.371.
Dalam kesempatan yang sama, BAZNAS DIY juga melaporkan penghimpunan donasi kemanusiaan untuk membantu saudara-saudara yang terdampak bencana alam di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Hingga saat ini, total donasi yang berhasil dihimpun dari masyarakat, instansi pemerintah, serta perusahaan tercatat sebesar Rp930.417.989. Dana tersebut akan disalurkan secara amanah dan tepat sasaran kepada para penyintas bencana.
Dana ZIS–DSKL yang telah dihimpun selanjutnya didistribusikan kepada para penerima manfaat sesuai dengan ketentuan asnaf melalui lima program strategis BAZNAS DIY, yaitu bidang ketakwaan, kesehatan, kesejahteraan, kemanusiaan, dan pendidikan. Melalui berbagai program pendistribusian dan pemberdayaan ekonomi, BAZNAS DIY terus menebar kebermanfaatan dan menumbuhkan kemandirian umat.
Salah satu upaya pemberdayaan ekonomi tersebut diwujudkan melalui Program Z-Coffee, berupa bantuan alat-alat usaha coffee shop seperti booth kontainer, perlengkapan, dan peralatan pendukung, guna mendorong kemandirian usaha serta meningkatkan kesejahteraan penerima manfaat. Selain itu, BAZNAS DIY juga menyalurkan bantuan modal usaha kepada mustahik pemilik bengkel motor di Kalurahan Kaliagung, Kapanewon Sentolo, Kabupaten Kulon Progo, sebagai upaya penguatan usaha mikro dan peningkatan kemandirian ekonomi masyarakat.
Dengan semangat kepedulian dan pemberdayaan, BAZNAS DIY terus hadir menjadi sahabat perubahan bagi umat. BAZNAS DIY mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk berpartisipasi aktif dalam menggerakkan sosialisasi cinta zakat kepada seluruh lapisan masyarakat melalui pembentukan Unit Pengumpul Zakat (UPZ), layanan konsultasi ZIS, serta pemanfaatan kemudahan pembayaran zakat melalui kantor digital BAZNAS DIY di www.diy.baznas.go.id dan kanal media sosial resmi BAZNAS DIY.
BAZNAS DIY menyampaikan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh muzaki dan munfiq yang telah menunaikan ZIS–DSKL melalui BAZNAS DIY. Semoga Allah SWT memberikan pahala dan keberkahan atas harta yang disalurkan, menjadikan harta yang tersisa bersih dan suci.
Aajarokumullahu fiimaa a’thoitum, wabaaroka fiimaa abqoitum, waja’alahu lakum thohuuron. Semoga Allah membalas kebaikan atas apa yang telah dizakatkan, memberkahi harta yang tersisa, serta menjadikannya sebagai penyuci bagi para muzaki.
BERITA16/12/2025 | admin
BAZNAS DIY Terima Kunjungan RS Nurul Hidayah, Perkuat Sinergi dan Kolaborasi Program
Yogyakarta — Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menerima kunjungan silaturahmi dari Rumah Sakit Nurul Hidayah yang dipimpin oleh dr. dr. Sagiran, Sp.B(K)KL, M.Kes, BES, beserta jajaran. Kunjungan tersebut diterima langsung oleh Ketua BAZNAS DIY Dra. Hj. Puji Astuti, M.Si, didampingi Wakil Ketua IV BAZNAS DIY H. Ahmad Lutfi, S.S., M.A, di Kantor BAZNAS DIY.
Kunjungan ini menjadi momentum penting dalam rangka memperkuat sinergi kelembagaan serta membahas peluang kolaborasi program, khususnya di bidang kesehatan dan kemanusiaan. Dalam pertemuan tersebut, kedua pihak berdiskusi mengenai potensi kerja sama yang dapat dikembangkan untuk meningkatkan akses layanan kesehatan bagi masyarakat, terutama bagi mustahik dan kelompok rentan.
Ketua BAZNAS DIY, Dra. Hj. Puji Astuti, menyampaikan apresiasi atas kunjungan RS Nurul Hidayah dan menyambut baik komitmen kolaborasi yang dibangun. Menurutnya, sinergi antara BAZNAS dan institusi layanan kesehatan sangat strategis dalam mendukung program-program pendayagunaan ZIS yang berorientasi pada kebermanfaatan dan keberlanjutan.
Senada dengan hal tersebut, Wakil Ketua IV BAZNAS DIY, H. Ahmad Lutfi, S.S., M.A, menegaskan bahwa kolaborasi lintas sektor merupakan langkah penting untuk memperluas jangkauan layanan dan meningkatkan kualitas program. Melalui penguatan sinergi ini, diharapkan berbagai program kesehatan yang diinisiasi dapat berjalan lebih efektif dan tepat sasaran.
Sementara itu, dr. dr. Sagiran menyampaikan kesiapan RS Nurul Hidayah untuk berkolaborasi dengan BAZNAS DIY dalam berbagai program sosial dan kesehatan. Ia berharap kerja sama yang terjalin dapat memberikan dampak nyata bagi peningkatan derajat kesehatan masyarakat, khususnya bagi mereka yang membutuhkan.
Melalui pertemuan ini, BAZNAS DIY dan RS Nurul Hidayah berkomitmen untuk terus menjalin komunikasi dan kerja sama berkelanjutan sebagai bagian dari ikhtiar bersama dalam menghadirkan pelayanan terbaik dan menebar manfaat yang lebih luas bagi umat.
BERITA16/12/2025 | admin
Berbondong-Bondong Bantu Sumatera Melalui BAZNAS DIY
Terima Kasih kepada “Jamaah Masjid Al-Buruuj, Kalangan” yang telah menunaikan sedekah terbaik untuk membantu korban bencana di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.Dukungan Anda menjadi harapan bagi mereka untuk bangkit kembali.
"Semoga Allah memberikan pahala kepada para munfik atas apa yang telah diberikan (diinfakkan), dan semoga Allah memberkahi harta yang masih tersisaDan semoga pula menjadikannya sebagai pembersih (dosa) bagi para munfik."Mari langitkan doa dan bantu saudara-saudara kita yang terdampak bencana dengan bersedekah melalui Dompet Bencana dan Kemanusiaan BAZNAS DIY dengan transfer melalui:CIMB Niaga Syari'ah: 8600 0462 3500an.Badan Amil Zakat Nasional Daerah Istimewa YogyakartaBPD DIY 006-111-000800an. BAZNAS DIYAtau kunjungi kantor digital kami https://diy.baznas.go.id/sedekahTambahkan kode unik (095) dibelakang nominal transfer untuk memudahkan verifikasi.Layanan BAZNAS DIY0852 2122 2616
BERITA16/12/2025 | admin
Berbondong-Bondong Bantu Sumatera Melalui BAZNAS DIY
Terima Kasih kepada “Jamaah Majelis Ta’lim Nurul Iman” yang telah menunaikan sedekah terbaik untuk membantu korban bencana di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Dukungan Anda menjadi harapan bagi mereka untuk bangkit kembali.
"Semoga Allah memberikan pahala kepada para munfik atas apa yang telah diberikan (diinfakkan), dan semoga Allah memberkahi harta yang masih tersisa Dan semoga pula menjadikannya sebagai pembersih (dosa) bagi para munfik." Mari langitkan doa dan bantu saudara-saudara kita yang terdampak bencana dengan bersedekah melalui Dompet Bencana dan Kemanusiaan BAZNAS DIY dengan transfer melalui: CIMB Niaga Syari'ah: 8600 0462 3500 an.Badan Amil Zakat Nasional Daerah Istimewa Yogyakarta BPD DIY 006-111-000800 an. BAZNAS DIY Atau kunjungi kantor digital kami https://diy.baznas.go.id/sedekah Tambahkan kode unik (095) dibelakang nominal transfer untuk memudahkan verifikasi. Layanan BAZNAS DIY 0852 2122 2616
BERITA16/12/2025 | admin
PENGUMUMAN Khitan Massal BAZNAS DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
PENGUMUMANKhitan Massal BAZNAS DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTAdaftar peserta yang lolos Khitan Massal 2025, dapat dicek melalui link:bit.ly/KHITAN-MASSAL-2025atau scan QR.
BERITA16/12/2025 | admin
Perkuat Tata Kelola Zakat, BAZNAS DIY Terima Benchmarking LAZISNU DIY
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menerima kunjungan benchmarking dari Lembaga Amil Zakat, Infak, dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) DIY yang dipimpin oleh Ketua LAZISNU DIY Mamba’ul Bahri beserta jajaran. Kunjungan tersebut diterima secara resmi oleh Ketua BAZNAS DIY Dra. Hj. Puji Astuti, M.Si, didampingi Wakil Ketua I Dr. H Munjahid M.Ag, Wakil Ketua III H. Nursya’bani Purnama, S.E., M.Si dan Wakil Ketua IV H. Ahmad Lutfi, S.S., M.A.Kegiatan benchmarking ini bertujuan untuk memperkuat tata kelola pengelolaan zakat melalui pertukaran informasi dan praktik baik antar lembaga. Melalui kegiatan ini, diharapkan terjalin sinergi dan kolaborasi yang berkelanjutan dalam rangka meningkatkan transparansi, akuntabilitas, serta optimalisasi pengelolaan ZIS demi kemaslahatan umat.
BERITA16/12/2025 | admin
BAZNAS DIY Serahkan Program BAZNAS Microfinance Masjid di Masjid Al-Amin, Sleman
BAZNAS DIY kembali memperkuat peran masjid sebagai pusat pemberdayaan ekonomi umat dengan menyerahkan Program BAZNAS Microfinance Masjid (BMM) di Masjid Al-Amin, Sleman. Program ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan BAZNAS DIY dalam meningkatkan kemandirian ekonomi masyarakat melalui akses permodalan syariah dan pendampingan usaha.
Penyerahan program dilakukan secara langsung oleh Wakil Ketua II BAZNAS DIY, H. Jazilus Sakhok, MA., Ph.D, kepada para penerima manfaat dan pengurus Masjid Al-Amin. Beliau menyampaikan bahwa hadirnya Program BMM diharapkan dapat menumbuhkan unit usaha produktif baru, meningkatkan daya saing UMKM lokal, serta membantu masyarakat memperbaiki perekonomian keluarga.
Program BAZNAS Microfinance Masjid sendiri dirancang untuk memberikan akses modal usaha tanpa bunga, pendampingan intensif, serta pelatihan manajemen keuangan dan kewirausahaan. Dengan demikian, penerima manfaat tidak hanya memperoleh modal, tetapi juga peningkatan kapasitas agar usaha dapat berjalan secara berkelanjutan dan profesional.
BAZNAS DIY menegaskan bahwa pendampingan akan dilakukan secara berkala untuk memastikan setiap pelaku usaha dapat bertumbuh dan memaksimalkan potensi yang dimiliki. Kehadiran program ini di lingkungan Masjid Al-Amin juga diharapkan mampu memperkuat peran masjid sebagai pusat ekonomi umat yang memberdayakan dan menyejahterakan masyarakat sekitar.
Pengurus Masjid Al-Amin menyampaikan apresiasi kepada BAZNAS DIY atas kehadiran program ini dan berkomitmen untuk mendukung penuh pelaksanaan kegiatan pemberdayaan di lingkungan masjid.
Dengan penyerahan Program BAZNAS Microfinance Masjid di Sleman ini, BAZNAS DIY kembali menegaskan komitmennya dalam mendorong kemandirian masyarakat melalui penguatan sektor ekonomi berbasis komunitas dan masjid. Program ini diharapkan menjadi langkah nyata dalam meningkatkan kesejahteraan umat secara berkelanjutan.
BERITA12/12/2025 | admin
Momentum HDI 2025, BAZNAS DIY Bantu Modal Usaha dan Kursi Roda bagi Disabilitas
Dalam rangka memperingati Hari Disabilitas Internasional (HDI) 2025, BAZNAS DIY kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung kemandirian dan kesejahteraan penyandang disabilitas di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta. Pada Kamis (10/12/2025), BAZNAS DIY menyalurkan bantuan berupa modal usaha dan kebutuhan pendukung mobilitas seperti kursi roda kepada para penyandang disabilitas yang hadir di Kantor BAZNAS DIY.
Bantuan modal usaha diberikan kepada para penerima manfaat yang tengah merintis dan mengembangkan usaha, di antaranya usaha jasa pijat serta produksi snack rumahan. Dukungan ini diharapkan dapat memperkuat kapasitas usaha mereka, meningkatkan pendapatan, serta membuka peluang untuk tumbuh secara mandiri sebagai pelaku ekonomi.
Selain modal usaha, BAZNAS DIY juga menyerahkan beberapa unit kursi roda bagi penyandang disabilitas yang membutuhkan alat bantu mobilitas. Kehadiran bantuan ini menjadi dorongan penting agar para penerima manfaat dapat menjalani aktivitas sehari-hari dengan lebih mudah, nyaman, dan bermartabat.
Penyerahan bantuan dilakukan secara langsung oleh Wakil Ketua II BAZNAS DIY, H. Jazilus Sakhok, MA., Ph.D, dan Wakil Ketua IV BAZNAS DIY, H. Ahmad Lutfi, SS., MA. Kedua pimpinan tersebut menyampaikan bahwa momentum Hari Disabilitas Internasional menjadi pengingat untuk terus memperkuat inklusi dan kesetaraan bagi seluruh lapisan masyarakat, termasuk penyandang disabilitas.
BAZNAS DIY menegaskan komitmen untuk selalu menghadirkan program-program yang mendukung pemberdayaan, kemandirian, dan peningkatan kualitas hidup penyandang disabilitas. Melalui bantuan ini, diharapkan para penerima manfaat dapat semakin percaya diri, produktif, dan mampu mengembangkan potensi yang dimiliki sebagai bagian dari masyarakat yang berdaya dan setara.
BERITA11/12/2025 | admin
Ketua BAZNAS DIY, Dra. Hj. Puji Astuti, M.Si., menghadiri Wisuda Santri ke-IV Majelis Taklim Shirotol Mustaqim di Lapas Kelas IIB Wonosari
Kehadiran beliau menjadi bentuk dukungan BAZNAS DIY terhadap program pembinaan keagamaan bagi warga binaan sebagai upaya meningkatkan kualitas spiritual dan mempersiapkan mereka kembali ke masyarakat.Dalam sambutannya, Ketua BAZNAS DIY mengapresiasi komitmen lapas dan para pembina majelis taklim dalam menghadirkan ruang belajar yang produktif dan penuh nilai kebaikan. Ia berharap para santi yang diwisuda dapat terus mengamalkan ilmu yang telah dipelajari, serta menjadi pribadi yang lebih baik, mandiri, dan bermanfaat.Kegiatan ini berjalan khidmat dan menjadi momentum penguatan moral serta motivasi bagi warga binaan untuk terus memperbaiki diri melalui kegiatan keagamaan yang berkelanjutan.
BERITA10/12/2025 | admin
BAZNAS DIY Gelar Khatmil Al-Qur'an da Doa Bersama untuk Korban Bencana Alam di Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Daerah Istimewa Yogyakarta mengadakan kegiatan Khatmil Al-Qur’an dan doa bersama sebagai bentuk ikhtiar spiritual sekaligus wujud kepedulian kepada para muzaki, mustahik, serta korban bencana alam yang terjadi di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Acara ini diselenggarakan pada rabu, 10 Oktober 2025 di lingkungan kantor BAZNAS DIY dengan melibatkan tim penghafal Al-Qur’an pimpinan, dan amil pelaksana.Kegiatan dimulai dengan pembacaan Al-Qur’an hingga khatam, dilanjutkan dengan doa khusus untuk para muzaki agar senantiasa diberikan keberkahan rezeki, kesehatan, serta kemudahan dalam setiap urusan. Doa juga dipanjatkan untuk para mustahik agar diberikan keluasan rezeki, kekuatan, dan kemajuan hidup melalui program-program pemberdayaan yang dijalankan BAZNAS DIY.Selain itu, doa bersama juga dipersembahkan untuk korban bencana alam di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. BAZNAS DIY memohon kepada Allah SWT agar para korban diberi ketabahan, keselamatan, serta kelancaran proses pemulihan di daerah yang terdampak banjir dan longsor tersebut.Wakil Ketua IV BAZNAS DIY H. Ahmad Lutfi SS., MA menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen BAZNAS dalam menguatkan nilai-nilai spiritual sekaligus solidaritas kemanusiaan. “Kami berdoa untuk para muzaki yang telah berkontribusi, para mustahik yang kami layani, serta saudara-saudara kita di Sumatera yang sedang menghadapi ujian. Semoga Allah SWT memberikan perlindungan dan kemudahan bagi semuanya,” ujarnya.BAZNAS DIY juga terus membuka layanan donasi kemanusiaan untuk membantu pemulihan masyarakat di wilayah terdampak bencana. Masyarakat dapat menyalurkan bantuan melalui kanal resmi BAZNAS DIY maupun datang langsung ke kantor layanan.Melalui kegiatan ini, BAZNAS DIY berharap semakin menguatkan kebersamaan dan kepedulian sosial dalam menghadapi berbagai persoalan umat dan bencana yang terjadi di tanah air.
BERITA10/12/2025 | admin
BAZNAS DIY Ajak Peduli Korban Bencana pada HAKORDIA 2025
Yogyakarta — Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Daerah Istimewa Yogyakarta mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam aksi sosial dengan menebar kebaikan melalui donasi terbaik bagi saudara-saudara yang terdampak bencana yang melanda wilayah Sumatera Utara, Aceh, dan Sumatera Barat. Program penggalangan donasi ini berlangsung dalam rangkaian peringatan Hari Antikorupsi Sedunia (HAKORDIA) yang diselenggarakan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Museum Benteng Vredeburg pada tanggal 6–9 Desember 2025.
Kehadiran BAZNAS DIY dalam kegiatan tersebut menjadi wujud komitmen dalam memberikan respons cepat, layanan kemanusiaan, serta kemudahan bagi masyarakat yang ingin ikut membantu meringankan beban para penyintas bencana di wilayah terdampak. “Setiap kontribusi yang diberikan, sekecil apa pun, sangat berarti bagi mereka yang sedang berjuang memulihkan kehidupan,” disampaikan pihak BAZNAS DIY dalam keterangannya.
Untuk memudahkan masyarakat menyalurkan bantuan, BAZNAS DIY menyediakan beberapa pilihan metode berdonasi, antara lain:
datang langsung ke stand BAZNAS DIY yang berada di sisi utara jembatan Vredeburg,
melalui petugas BAZNAS DIY mobile yang mengenakan rompi dan identitas resmi,
melalui scan barcode donasi yang tersedia di area water station.
Dengan mengusung semangat kepedulian dan solidaritas, BAZNAS DIY mengajak masyarakat luas untuk bersatu membantu saudara-saudara yang sedang menghadapi masa sulit akibat bencana di Sumut, Aceh, dan Sumbar. Kebaikan yang diberikan diharapkan menjadi harapan baru bagi mereka dalam memulai kembali kehidupan.
Kebaikanmu, harapan bagi mereka.
BERITA06/12/2025 | Admin
BAZNAS DIY Perkuat Respons Bencana Lewat Penghimpunan Donasi untuk Aceh, Sumut, dan Sumbar
Terima Kasih kepada “Aliansi Mahasiswa Bantul” yang telah menunaikan sedekah terbaik untuk membantu korban bencana di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.Dukungan Anda menjadi harapan bagi mereka untuk bangkit kembali."Semoga Allah memberikan pahala kepada para munfik atas apa yang telah diberikan (diinfakkan), dan semoga Allah memberkahi harta yang masih tersisaDan semoga pula menjadikannya sebagai pembersih (dosa) bagi para munfik."Mari langitkan doa dan bantu saudara-saudara kita yang terdampak bencana dengan bersedekah melalui Dompet Bencana dan Kemanusiaan BAZNAS DIY dengan transfer melalui:CIMB Niaga Syari'ah: 8600 0462 3500an.Badan Amil Zakat Nasional Daerah Istimewa YogyakartaBPD DIY 006-111-000800an. BAZNAS DIYAtau kunjungi kantor digital kami https://diy.baznas.go.id/sedekahTambahkan kode unik (095) dibelakang nominal transfer untuk memudahkan verifikasi.Layanan BAZNAS DIY0852 2122 2616
BERITA03/12/2025 | admin
BAZNAS DIY Perkuat Respons Bencana Lewat Penghimpunan Donasi untuk Aceh, Sumut, dan Sumbar
Terima Kasih kepada “Pengajian Ibu2 Malam Jum'at Babadan Gedong Kuning Banguntapan dan Pengajian Nurul Qolbi” yang telah menunaikan sedekah terbaik untuk membantu korban bencana di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.Dukungan Anda menjadi harapan bagi mereka untuk bangkit kembali."Semoga Allah memberikan pahala kepada para munfik atas apa yang telah diberikan (diinfakkan), dan semoga Allah memberkahi harta yang masih tersisaDan semoga pula menjadikannya sebagai pembersih (dosa) bagi para munfik."Mari langitkan doa dan bantu saudara-saudara kita yang terdampak bencana dengan bersedekah melalui Dompet Bencana dan Kemanusiaan BAZNAS DIY dengan transfer melalui:CIMB Niaga Syari'ah: 8600 0462 3500an.Badan Amil Zakat Nasional Daerah Istimewa YogyakartaBPD DIY 006-111-000800an. BAZNAS DIYAtau kunjungi kantor digital kami https://diy.baznas.go.id/sedekahTambahkan kode unik (095) dibelakang nominal transfer untuk memudahkan verifikasi.Layanan BAZNAS DIY0852 2122 2616
BERITA03/12/2025 | admin
Hari Disabilitas Internasional, BAZNAS DIY Teguhkan Komitmen Inklusi dan Berikan Bantuan untuk Penyandang Disabilitas
Yogyakarta — Peringatan Hari Disabilitas Internasional menjadi momentum penting untuk meneguhkan kembali komitmen bahwa setiap manusia memiliki hak yang sama untuk hidup, berkembang, dan berkontribusi tanpa batas. Keberagaman bukanlah penghalang, melainkan kekuatan yang mampu memajukan masyarakat secara bersama.Mengusung tema “Setara Berkarya, Berdaya Tanpa Batas”, peringatan tahun ini mengajak seluruh elemen masyarakat untuk membuka ruang kesempatan yang inklusif bagi penyandang disabilitas. Melalui dukungan yang tepat, aksesibilitas yang adil, serta penghormatan atas hak-hak setara, setiap individu dapat menunjukkan kemampuan, bakat, dan karya terbaiknya.Sebagai wujud kepedulian dan komitmen dalam menguatkan pemberdayaan penyandang disabilitas, BAZNAS DIY hadir memberikan bantuan modal usaha, alat usaha, serta kursi roda kepada penerima manfaat dalam acara tersebut. Bantuan ini diharapkan mampu memperkuat kemandirian ekonomi sekaligus meningkatkan mobilitas penerima manfaat.Ketua BAZNAS DIY, Dra. Hj. Puji Astuti, M.Si, menyampaikan bahwa dukungan terhadap penyandang disabilitas bukan sekadar memberikan bantuan fisik, tetapi juga membuka jalan bagi terciptanya kesetaraan yang sesungguhnya. “Kami ingin memastikan bahwa saudara-saudara penyandang disabilitas memiliki ruang yang sama untuk berkembang. Bantuan ini adalah bagian dari ikhtiar kami untuk mendukung kemandirian dan produktivitas mereka,” ujarnya.Peringatan Hari Disabilitas Internasional tahun ini menjadi pengingat bahwa tidak ada batas yang dapat menghentikan langkah seseorang ketika akses, dukungan, dan penghormatan terhadap hak-hak setara benar-benar diwujudkan. BAZNAS DIY menegaskan komitmennya untuk terus mengembangkan program-program yang inklusif, berkelanjutan, dan berdampak bagi penyandang disabilitas di Daerah Istimewa Yogyakarta.
BERITA03/12/2025 | admin
KHITAN MASSAL BAZNAS DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA 2025
PENGUMUMAN
KHITAN MASSAL BAZNAS DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA 2025
Dalam rangka memberikan layanan kesehatan bagi anak-anak serta membantu keluarga mustahik/dhuafa, *BAZNAS Daerah Istimewa Yogyakarta bersama mitra* membuka pendaftaran *KHITAN MASSAL GRATIS Tahun 2025 dengan kuota terbatas untuk 100 peserta.*
Persyaratan Peserta
1. Beragama Islam
2. Berasal dari keluarga mustahik/dhuafa
3. Domisili DIY atau memiliki KK DIY
4. Mengisi formulir pendaftaran melalui link:
https://bit.ly/KhitanBAZNASDIY2025
5. Melampirkan berkas:
* Fotokopi Kartu Keluarga (KK)
* Fotokopi KTP orang tua/wali
* Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM)
Waktu Pelaksanaan
Hari/Tanggal:Minggu, 21 Desember 2025
Waktu:08.00 – Selesai
Tempat:Graha Nur Hidayah
Jl. Imogiri Tim. Km 10, Denokan, Trimulyo, Jetis, Bantul, DIY 55781
Link lokasi:https://share.google/EeCX7AqZwCwNf391d
Fasilitas Peserta
Santunan *(Uang Saku Rp400.000)*
Sarung
Peci
Baju Koko
Layanan khitan oleh tenaga medis profesional
Obat-obatan & perawatan awal
Konsumsi
Bingkisan peserta
Informasi & Pendaftaran
BAZNAS Daerah Istimewa Yogyakarta
Alamat: Jl. Retno Dumilah No. 23C, Rejowinangun, Kec. Kotagede, Yogyakarta, DIY 55171
Telepon/WA: +62 895-2802-3377
BERITA03/12/2025 | Admin
SEDEKAH BANTU KORBAN BENCANA ACEH, SUMUT, SUMBAR
Insya Allah setiap infak dan juga sedekah yang kita berikan untuk saudara kita di Sumatera akan membawa manfaat baik bagi yang menerima. Jangan lupa untuk terus mendoakan keselamatan dan keamanan mereka di sana.
Semoga keadaan bisa cepat pulih. Yang berpisah bisa bertemu kembali, yang jauh bisa kembali pulang. Semuanya dalam keadaan selamat. Amin Yaa Rabbal Alamin ????
Mari langitkan doa dan bantu saudara-saudara kita yang terdampak bencana dengan bersedekah melalui Dompet Bencana dan Kemanusiaan BAZNAS DIY dengan transfer melalui:
CIMB Niaga Syari'ah: 8600 0462 3500 an.Badan Amil Zakat Nasional Daerah Istimewa Yogyakarta
BPD DIY 006-111-000800
an. BAZNAS DIY
Atau kunjungi kantor digital kami https://diy.baznas.go.id/sedekah Tambahkan kode unik (095) dibelakang nominal transfer untuk memudahkan verifikasi.
Layanan BAZNAS DIY 0852 2122 2616
BERITA01/12/2025 | admin
Membiasakan Diri Beramal dengan Ikhlas: 5 Teknik Membersihkan Niat
Dalam kehidupan seorang muslim, kemampuan beramal dengan ikhlas merupakan fondasi utama diterimanya ibadah. Banyak orang melakukan kebaikan yang tampak besar, namun nilainya kecil karena hati tidak benar-benar tertuju pada Allah. Sebaliknya, amal yang terlihat sederhana justru bisa memiliki nilai luar biasa ketika dilakukan dengan hati yang tulus. Di era media sosial, ketika hampir setiap aktivitas dapat dipublikasikan, menjaga niat agar tetap murni saat beramal dengan ikhlas menjadi tantangan tersendiri bagi banyak orang.
Keikhlasan bukanlah sekadar ucapan atau niat yang dilafalkan sekali. Keikhlasan adalah perjalanan batin, sesuatu yang harus dibangun dan dijaga dari waktu ke waktu. Ketika seorang muslim memahami bahwa beramal dengan ikhlas merupakan bentuk penghambaan yang sangat dicintai Allah, ia akan lebih berhati-hati dalam setiap amalnya. Itulah sebabnya ulama mengatakan bahwa keikhlasan adalah ibadah yang paling sulit, karena musuhnya adalah hati yang mudah dipengaruhi keinginan dipuji, dihargai, atau dianggap baik oleh orang lain.
Dalam artikel ini, kita akan membahas lima teknik yang dapat membantu seseorang agar lebih konsisten beramal dengan ikhlas. Teknik-teknik ini bukanlah teori semata, melainkan praktik yang telah diajarkan oleh para ulama terdahulu dan relevan untuk diterapkan dalam kehidupan modern.
1. Meluruskan Tujuan Sebelum Memulai Amal
Melatih diri untuk beramal dengan ikhlas dimulai dari langkah paling awal, yaitu meluruskan tujuan sebelum memulai setiap amal. Banyak orang melakukan kebaikan tanpa memeriksa niat mereka terlebih dahulu. Padahal, niat dapat berubah seiring waktu, terutama ketika amal tersebut terlihat oleh orang lain atau mendapat apresiasi. Karena itu, penting untuk berhenti sejenak dan bertanya kepada diri sendiri: “Untuk siapa aku melakukan ini?” Dengan melakukan evaluasi kecil ini, hati akan lebih siap untuk beramal dengan ikhlas.
Dalam proses meluruskan tujuan, seseorang akan menyadari bahwa hanya Allah yang layak menjadi tujuan utama dari segala amal. Ketika hati mulai condong kepada keinginan duniawi, ia perlu segera mengembalikannya kepada Allah agar tetap dapat beramal dengan ikhlas. Latihan ini sederhana namun sangat penting karena hati manusia mudah berubah. Dengan kesadaran penuh, seseorang bisa menjaga nilai spiritual dari setiap amalnya.
Selain itu, meluruskan tujuan akan membuat seseorang lebih tenang. Ketika ia yakin bahwa amalnya ditujukan kepada Allah semata, ia tidak lagi terikat pada penilaian manusia. Tidak peduli apakah orang lain melihatnya atau tidak, amal tersebut tetap dilakukan dengan semangat beramal dengan ikhlas. Keadaan ini memberikan kebebasan batin yang sangat berharga.
Dalam praktik sehari-hari, seseorang dapat memulai niat dengan doa sederhana, memohon agar Allah menjadikan amalnya murni. Doa semacam ini akan membantu menenangkan hati sebelum memulai amal. Dengan demikian, seluruh aktivitas, baik besar maupun kecil, dapat menjadi sarana beramal dengan ikhlas jika diawali dengan niat yang benar.
Ketika seseorang terbiasa meluruskan niat setiap kali melakukan kebaikan, ia akan terbiasa berada dalam kondisi hati yang jernih. Kebiasaan ini menjadikan setiap langkah hidupnya dipenuhi keberkahan. Konsistensi menjadi lebih mudah karena ia memahami bahwa nilai terbesar dari amal terletak pada keikhlasannya.
2. Membiasakan Menyembunyikan Amal Saleh
Salah satu teknik penting untuk menjaga hati tetap beramal dengan ikhlas adalah dengan membiasakan menyembunyikan amal saleh. Ketika seseorang melakukan amal tanpa diketahui orang lain, ia sedang melatih hatinya agar tidak bergantung pada pujian manusia. Rasulullah SAW menjelaskan tentang keutamaan amal tersembunyi, termasuk sedekah yang dilakukan dengan sangat rahasia hingga tangan kiri tidak mengetahui apa yang diberikan tangan kanan. Gambaran ini menunjukkan betapa tinggi nilai amal yang tersembunyi.
Menyembunyikan amal melatih seseorang untuk menikmati hubungan spiritualnya dengan Allah secara pribadi. Dalam kondisi seperti itu, seseorang dapat merasakan kelezatan beramal dengan ikhlas tanpa mengharapkan imbalan dari makhluk. Keadaan ini membuat hatinya lebih ringan dan jauh dari perasaan ingin dipuji. Amal yang dilakukan pun terasa lebih murni.
Pada kenyataannya, tidak semua amal dapat disembunyikan. Ada amal-amal yang memang harus tampak demi memberi contoh kepada orang lain. Namun, meski tampak, tetap ada ruang di hati untuk menjaga niat. Ketika seseorang tetap memprioritaskan Allah meskipun amalnya terlihat orang lain, ia tetap dapat beramal dengan ikhlas. Hati tetap harus dipantau agar tidak terpeleset ke dalam riya.
Untuk melatih diri, seseorang dapat menetapkan beberapa amal rahasia yang hanya diketahui oleh dirinya dan Allah. Misalnya, sedekah tertentu, shalat malam, atau membantu seseorang tanpa menyebutkan nama. Kebiasaan ini akan membuatnya mudah beramal dengan ikhlas karena ia terbiasa melakukan kebaikan tanpa saksi. Semakin sering ia melakukannya, semakin kuat pula karakter keikhlasan yang tertanam dalam dirinya.
Dengan membiasakan amal-amal tersembunyi, seorang muslim membangun benteng bagi hatinya. Amal tersebut akan menjadi simpanan berharga yang tidak terpengaruh penilaian manusia. Dan ketika hati terbiasa dengan amal rahasia, ia akan lebih mudah menjaga niat dalam amal-amal yang harus dilakukan secara terbuka.
3. Menjaga Hati dari Pujian yang Bisa Merusak Keikhlasan
Pujian sering kali menjadi ujian terbesar dalam beramal dengan ikhlas. Kadang seseorang memulai amal dengan niat yang benar, namun setelah dipuji, hatinya menjadi condong kepada rasa bangga atau ingin mendapat pujian lebih banyak lagi. Kondisi seperti ini dapat merusak kualitas amal dan mengurangi keikhlasan. Karena itulah para ulama mengajarkan adab dalam menerima pujian agar hati tetap terjaga.
Ketika menerima pujian, seseorang dianjurkan untuk merespons dengan doa, misalnya “Semoga Allah menjadikanmu lebih baik dari yang engkau kira.” Dengan respons seperti ini, seseorang mengingatkan dirinya bahwa segala kebaikan datang dari Allah, bukan kehebatan pribadinya. Sikap ini adalah bentuk nyata dari usaha untuk tetap beramal dengan ikhlas meskipun mendapat sanjungan.
Selain merespons secara verbal, yang lebih penting adalah menjaga hati. Seseorang harus meyakinkan dirinya bahwa pujian manusia tidak menambah atau mengurangi nilai amal di sisi Allah. Ketika hati tetap stabil, ia dapat tetap beramal dengan ikhlas tanpa terpengaruh oleh sanjungan. Latihan menjaga hati ini sangat penting karena riya dapat masuk melalui celah kecil.
Menghindari ketergantungan pada pujian juga membantu seseorang membangun mental yang kuat. Ia tidak lagi bergantung pada apresiasi eksternal. Amal dilakukan bukan karena ingin dilihat baik oleh manusia, tetapi semata-mata ingin dekat dengan Allah. Inilah inti dari beramal dengan ikhlas, yaitu menjaga fokus agar tetap pada tujuan akhirat.
Dengan melatih diri untuk tidak terpengaruh pujian, seseorang dapat mengembangkan karakter rendah hati. Ia menyadari bahwa tugasnya adalah melakukan usaha terbaik, sementara penilaian sepenuhnya milik Allah. Sikap ini membuatnya konsisten dalam beramal dengan ikhlas di setiap kesempatan.
4. Menata Hati dengan Memperbanyak Dzikir
Dzikir adalah salah satu cara paling efektif untuk menata hati agar mampu beramal dengan ikhlas. Ketika hati sering mengingat Allah, ia menjadi lembut dan mudah diarahkan kepada kebaikan. Dzikir membersihkan hati dari penyakit riya, ujub, dan takabur yang dapat merusak amal. Dengan kondisi hati yang lebih tenang, seseorang dapat mengarahkan niatnya dengan lebih mudah.
Dalam setiap hembusan dzikir, seseorang diingatkan bahwa seluruh kapasitas beramal adalah karunia Allah. Kesadaran ini membuat seseorang tidak mudah merasa hebat atas amal yang ia lakukan. Ia menyadari bahwa kemampuannya untuk beramal dengan ikhlas adalah bentuk pertolongan Allah. Sebaliknya, jika tidak mendapat taufik dari Allah, ia tidak akan mampu mengerjakan apa pun.
Dzikir pagi dan petang dapat menjadi momen khusus bagi seseorang untuk menata kembali niatnya. Ketika hati jernih, ia lebih mudah mengarahkan tujuan hidupnya. Dengan rutinitas dzikir yang kuat, seseorang dapat menjaga kestabilan spiritual sehingga lebih siap beramal dengan ikhlas dalam berbagai aktivitas sepanjang hari.
Selain itu, dzikir juga menumbuhkan rasa cinta kepada Allah. Ketika seseorang mencintai Allah, ia tidak ingin amalnya tercampur oleh motivasi selain-Nya. Cinta itu membuatnya ingin bersih, ingin lurus, ingin murni. Pada titik inilah beramal dengan ikhlas menjadi lebih mudah, karena hati sudah terikat kuat kepada Allah.
Dengan konsistensi dzikir, hati menjadi tempat yang bersih dan terang. Dan ketika hati bersih, segala amal yang dilakukan pun menjadi lebih berkualitas. Keadaan ini membantu seseorang menjaga niat agar tetap tulus dalam setiap aspek kehidupannya.
5. Mengingat Akhirat dan Sementara-nya Penilaian Manusia
Teknik terakhir untuk membiasakan diri beramal dengan ikhlas adalah dengan terus mengingat akhirat. Dunia adalah tempat ujian, sedangkan akhirat adalah tempat balasan. Penilaian manusia sifatnya sementara, namun penilaian Allah bersifat kekal. Dengan pemahaman ini, seseorang akan lebih fokus menjaga kualitas amalnya daripada mencari pujian yang cepat hilang.
Mengingat akhirat membuat seseorang sadar bahwa amal yang ia lakukan adalah bekal saat kembali kepada Allah. Kesadaran ini membuatnya lebih berhati-hati dalam menjaga niat. Ia ingin amalnya diterima, bukan sekadar terlihat baik. Dengan demikian, ia lebih mudah beramal dengan ikhlas, karena orientasinya adalah balasan yang jauh lebih besar daripada penghargaan dunia.
Selain itu, mengingat kematian juga membantu seseorang menyadari keterbatasan waktu. Jika hidup sangat singkat, maka sia-sia jika amal yang seharusnya bernilai tinggi rusak oleh riya. Dengan merenungkan hal ini, seseorang dapat menjaga fokusnya agar tetap beramal dengan ikhlas di setiap kesempatan.
Hari hisab adalah momen di mana setiap amal akan dibuka dan dinilai tanpa ada satu pun yang tersembunyi. Pemahaman ini membuat hati lebih serius dalam menjaga niat. Seseorang ingin memastikan bahwa amalnya tetap murni. Ia tidak ingin kehilangan pahala akibat keinginan dipuji oleh manusia, yang pada hakikatnya tidak bisa memberi manfaat apa pun. Karena itu, mengingat akhirat menjadi dorongan kuat untuk tetap beramal dengan ikhlas.
Dengan terus mengingat bahwa Allah Maha Mengetahui isi hati, seseorang akan merasa termotivasi untuk berbuat kebaikan tanpa pamrih. Setiap amal menjadi lebih ringan karena dilakukan dengan harapan akhirat yang besar. Dan pada akhirnya, kebiasaan beramal dengan ikhlas akan tumbuh kuat dalam diri setiap muslim yang selalu mengingat bahwa penilaian Allah adalah segalanya.
Membiasakan diri beramal dengan ikhlas adalah perjalanan panjang yang membutuhkan latihan harian. Keikhlasan tidak datang dalam sekejap, tetapi tumbuh melalui kebiasaan menjaga niat, menyembunyikan amal, menolak pujian, memperbanyak dzikir, dan mengingat akhirat. Ketika seorang muslim mampu menguasai teknik-teknik ini, amalnya akan lebih berkualitas dan kehidupannya akan dipenuhi ketenangan.
Semoga Allah menjadikan kita hamba-hamba yang mampu beramal dengan ikhlas, sehingga setiap langkah hidup bernilai ibadah dan mendekatkan kita kepada-Nya.
BERITA27/11/2025 | admin
H. Nursya’bani Purnama Wakili BAZNAS DIY dalam Rakernis Transformasi Digital & Zakat Se-Indonesia
Wakil Ketua III BAZNAS DIY, H. Nursya'bani Purnama SE., M.Si, menghadiri Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Transformasi Digital & Zakat BAZNAS Se-Indonesia yang diselenggarakan di Jakarta. Kegiatan ini menjadi forum strategis bagi seluruh BAZNAS se-Indonesia dalam memperkuat tata kelola, inovasi pelayanan, serta akselerasi digitalisasi zakat untuk meningkatkan efektivitas penyaluran kepada mustahik.
Melalui agenda ini, diharapkan terbangun sinergi dan penguatan sistem digital zakat yang semakin modern, transparan, dan akuntabel, sehingga mampu menjawab tantangan pengelolaan ZIS di era teknologi.
BERITA27/11/2025 | admin
Memahami Ikhlas dalam Kehidupan: 7 Sudut Pandang yang Mengubah Cara Kita Melihat Ujian
Ikhlas adalah salah satu amalan hati yang paling mulia, namun juga salah satu yang paling sulit dipraktikkan. Banyak orang menjalani hidup dengan berbagai ujian, tekanan, dan tantangan. Namun, ketika seseorang mulai memahami ikhlas dalam kehidupan, cara pandangnya terhadap segala peristiwa akan berubah. Ikhlas tidak hanya membuat hati lebih tenang, tetapi juga menguatkan jiwa sehingga tidak mudah runtuh oleh keadaan. Dalam Islam, ikhlas merupakan fondasi dalam setiap amal, sehingga memahaminya dengan benar menjadi kebutuhan utama bagi setiap muslim.
Artikel ini membahas tujuh sudut pandang yang membantu kita memahami ikhlas dalam kehidupan dengan lebih mendalam, serta bagaimana setiap sudut pandang mampu mengubah cara kita menghadapi ujian.
1. Ikhlas sebagai Kekuatan Hati
Memahami ikhlas dalam kehidupan sering kali dimulai dari menyadari bahwa ikhlas adalah kekuatan yang berasal dari dalam hati. Dalam Islam, hati merupakan pusat kendali seseorang; jika hati baik, maka seluruh perilaku akan mengikuti. Ketika seseorang mampu memahami ikhlas dalam kehidupan, dia akan menyadari bahwa keikhlasan tidak muncul karena situasi yang mudah, tetapi karena keteguhan hati menerima takdir Allah. Hati yang ikhlas memberi energi batin untuk tetap kuat dalam kondisi apa pun.
Memahami ikhlas dalam kehidupan juga berarti memahami bahwa kekuatan ini membuat seseorang tidak mudah terombang-ambing oleh pujian maupun cercaan. Orang yang benar-benar ikhlas hanya fokus kepada Allah, bukan kepada penilaian manusia. Karena itu, ia mampu tetap teguh dalam kebaikan meskipun tidak ada yang melihat atau menghargai. Inilah bentuk kekuatan hati yang membuat hidup lebih stabil.
Ketika seseorang memahami ikhlas dalam kehidupan, ia tidak lagi menjadikan dunia sebagai tolok ukur kebahagiaan. Ia mengukur hidup berdasarkan keridhaan Allah. Kekuatan hati seperti ini membuat seseorang lebih mampu menghadapi kegagalan, kehilangan, maupun penolakan tanpa merasa putus asa. Sebab baginya, yang terpenting adalah menghadapi setiap ujian dengan hati yang lapang.
Selain itu, memahami ikhlas dalam kehidupan mengajarkan kita bahwa kekuatan hati bukan sekadar berdamai dengan keadaan, tetapi juga menerima bahwa apa yang terjadi adalah bagian dari rencana Allah yang lebih besar. Hati yang yakin terhadap ketetapan Allah akan lebih tabah ketika melewati masa sulit. Inilah alasan mengapa ikhlas menjadi sumber kekuatan sejati.
Akhirnya, ketika kekuatan hati sudah terbentuk melalui keikhlasan, seseorang dapat menjalani hidup dengan lebih tenang. Meski ujian datang silih berganti, ia tetap berdiri tegak karena telah memahami ikhlas dalam kehidupan secara menyeluruh. Hati yang kuat akan selalu menemukan jalan keluar dalam setiap masalah.
2. Ikhlas sebagai Wujud Tawakal
Memahami ikhlas dalam kehidupan tidak bisa dipisahkan dari tawakal. Ikhlas adalah ketika seseorang melakukan kebaikan semata-mata karena Allah, sementara tawakal adalah menyerahkan hasilnya kepada Allah. Ketika dua hal ini bersatu, seseorang memiliki fondasi spiritual yang kokoh. Ia bekerja keras, tetapi tidak bergantung pada hasil; ia berusaha, tetapi tidak terikat pada dunia.
Dalam memahami ikhlas dalam kehidupan, seorang muslim diajak untuk percaya bahwa Allah selalu mengatur sesuatu dengan sebaik-baiknya. Sikap tawakal membuat hati lebih tenang, karena seseorang menyadari bahwa hasil akhir tidak berada dalam kendalinya. Inilah yang membuat ikhlas menjadi lebih mudah dirasakan: ketika kita berhenti memaksakan hasil, dan mulai percaya pada ketetapan Allah.
Memahami ikhlas dalam kehidupan juga berarti menyadari bahwa tawakal bukan sikap pasrah tanpa usaha. Justru tawakal adalah bekerja dengan sungguh-sungguh sambil menyerahkan urusan kepada Allah. Orang yang ikhlas tidak mengukur keberhasilan dari apa yang ia dapatkan, melainkan dari sejauh mana ia berusaha lillahi ta’ala. Sudut pandang ini menjadikan ikhlas sebagai wujud tawakal yang penuh keyakinan.
Ketika seseorang mulai memahami ikhlas dalam kehidupan, ia menyadari bahwa tawakal menghilangkan ketakutan akan masa depan. Ia yakin bahwa Allah tidak akan menelantarkan hamba-Nya. Perasaan ini membuat langkah hidupnya jauh lebih ringan. Kecemasan yang biasanya menghantui hati perlahan berubah menjadi rasa syukur dan optimisme.
Pada akhirnya, memahami ikhlas dalam kehidupan melalui sudut pandang tawakal mengajarkan bahwa hidup tidak perlu dijalani dengan rasa takut. Allah selalu punya cara untuk menolong hamba-Nya. Yang perlu kita lakukan hanyalah berusaha sebaik mungkin dan menyerahkan sisanya kepada Allah.
3. Ikhlas dalam Menghadapi Ujian
Salah satu ujian terbesar dalam memahami ikhlas dalam kehidupan adalah ketika seseorang harus menerima ketentuan Allah yang tidak sesuai dengan rencana atau keinginannya. Setiap manusia pasti mengalami kesedihan, kegagalan, atau kehilangan. Namun, perbedaan muncul pada cara seseorang menerima semua itu. Bagi orang yang ikhlas, ujian bukan tanda bahwa Allah membenci, melainkan tanda bahwa Allah ingin menguatkan.
Ketika seseorang memahami ikhlas dalam kehidupan, ia akan melihat ujian sebagai bentuk kasih sayang Allah. Allah ingin meningkatkan derajatnya, menghapus dosanya, atau mempersiapkannya untuk sesuatu yang lebih baik. Dengan sudut pandang ini, ujian tidak lagi terasa sebagai hukuman, tetapi sebagai jalan penyembuhan spiritual.
Memahami ikhlas dalam kehidupan juga berarti menyadari bahwa tidak semua ujian harus dipahami saat itu juga. Ada hal-hal yang baru terlihat hikmahnya setelah bertahun-tahun. Orang yang ikhlas tidak memaksa diri untuk memahami semuanya. Ia cukup percaya bahwa Allah Maha Mengetahui. Itulah yang membuat hatinya tetap tenang meski berada dalam situasi yang berat.
Ketika seseorang benar-benar memahami ikhlas dalam kehidupan, ia belajar untuk tidak membandingkan ujian yang ia alami dengan ujian orang lain. Setiap orang memiliki perjalanan hidup yang berbeda. Ikhlas membantu seseorang menerima bahwa apa yang terjadi padanya adalah yang terbaik menurut Allah.
Akhirnya, memahami ikhlas dalam kehidupan akan mengubah cara seseorang memandang pahitnya ujian. Ia tidak lagi bertanya, “Mengapa ini terjadi padaku?” tetapi berubah menjadi, “Apa yang Allah ingin aku pelajari dari ini?” Sikap ini membuat ujian terasa lebih ringan dan penuh makna.
4. Ikhlas dalam Menata Niat
Memahami ikhlas dalam kehidupan sangat berkaitan dengan niat, karena setiap amal dinilai berdasarkan niatnya. Ketika niat seseorang lurus, amal sekecil apa pun dapat bernilai besar di sisi Allah. Sebaliknya, amal yang besar akan kehilangan nilainya jika tidak dilakukan dengan ikhlas. Oleh karena itu, belajar menata niat menjadi langkah penting dalam memahami makna ikhlas.
Memahami ikhlas dalam kehidupan juga berarti memeriksa kembali tujuan kita dalam setiap tindakan. Apakah kita melakukannya karena Allah atau karena ingin dilihat orang? Apakah kita melakukan kebaikan untuk memberi manfaat atau sekadar mencari pujian? Pertanyaan-pertanyaan ini membantu seseorang menyadari apakah ia sudah benar-benar ikhlas atau belum.
Ketika seseorang mulai memahami ikhlas dalam kehidupan, ia menjadi lebih berhati-hati agar tidak terjebak dalam riya’. Ia menjaga niatnya seperti menjaga api kecil agar tetap menyala. Kadang niat bisa berubah di tengah jalan, namun itulah pentingnya muhasabah. Dengan mengingat kembali tujuan kita, keikhlasan dapat dijaga.
Dalam praktiknya, memahami ikhlas dalam kehidupan mengajarkan bahwa niat yang lurus tidak berarti seseorang tidak boleh dihargai. Penghargaan manusia hanyalah bonus, bukan tujuan. Yang terpenting adalah memastikan Allah ridha. Sikap seperti ini membuat seseorang tidak mudah kecewa ketika kebaikannya tidak diakui orang lain.
Akhirnya, memahami ikhlas dalam kehidupan melalui penataan niat memberikan ketenangan tersendiri. Kita tidak perlu sibuk memikirkan apa yang orang pikirkan tentang kita. Selama niat kita benar, maka hati akan tetap tenang.
5. Ikhlas sebagai Jalan Menuju Ketenangan
Banyak orang mencari ketenangan di berbagai tempat, namun lupa bahwa ketenangan sejati berasal dari hati yang ikhlas. Memahami ikhlas dalam kehidupan membantu seseorang melihat bahwa rasa tenang muncul ketika ia tidak lagi menggantungkan kebahagiaannya pada manusia atau dunia. Ketika segala sesuatu dilakukan karena Allah, hati menjadi ringan, bebas dari beban ekspektasi.
Memahami ikhlas dalam kehidupan juga mengajarkan bahwa ketenangan tidak selalu datang dari keadaan yang ideal. Bahkan di tengah masalah, seseorang masih bisa merasakan ketenangan jika hatinya ikhlas. Inilah yang membuat para ulama dapat tetap tersenyum meski berada dalam situasi sulit. Ketenangan menjadi anugerah bagi mereka yang memahami makna keikhlasan.
Ketika seseorang mulai memahami ikhlas dalam kehidupan, ia menyadari bahwa tidak semua hal dapat dikendalikan. Dengan keikhlasan, ia belajar melepaskan hal-hal yang berada di luar kemampuannya. Melepaskan bukan berarti menyerah, tetapi menerima bahwa tidak semua harus terjadi sesuai kehendak kita. Dari sinilah ketenangan tumbuh.
Memahami ikhlas dalam kehidupan juga berarti tidak menyimpan dendam atau sakit hati. Orang yang ikhlas memaafkan bukan karena lemah, tetapi karena hatinya ingin damai. Ia sadar bahwa memaafkan adalah bagian dari ibadah. Sikap ini membawa ketenteraman yang sulit didapatkan jika seseorang terus menyimpan kemarahan.
Akhirnya, ikhlas menjadikan hidup jauh lebih sederhana. Kita hanya fokus pada apa yang bisa kita kendalikan, yaitu usaha dan niat. Hasilnya diserahkan kepada Allah. Ketika seseorang benar-benar memahami ikhlas dalam kehidupan, ketenangan menjadi teman setianya.
6. Ikhlas dalam Hubungan Sosial
Memahami ikhlas dalam kehidupan tidak hanya diterapkan dalam hubungan dengan Allah, tetapi juga dalam hubungan dengan sesama manusia. Ikhlas membantu seseorang bersikap tulus, tidak perhitungan, dan tidak mudah kecewa. Dalam keluarga, pekerjaan, maupun pertemanan, keikhlasan adalah kunci keharmonisan.
Memahami ikhlas dalam kehidupan mengajarkan bahwa dalam berbuat baik, seseorang tidak perlu menunggu balasan. Kebaikan yang dilakukan karena Allah akan kembali kepada pelakunya, meski lewat jalan yang berbeda. Dengan sikap seperti ini, seseorang menjadi lebih rela membantu tanpa berharap ucapan terima kasih. Ia memahami bahwa Allah yang akan membalas semuanya.
Ketika seseorang mulai memahami ikhlas dalam kehidupan, ia tidak mudah tersinggung. Ia tidak lagi berharap semua orang memperlakukannya dengan sempurna. Sikap ini membuatnya lebih matang secara emosional dan lebih mampu menjaga hubungan baik dengan manusia. Ia menyadari bahwa setiap orang memiliki kekurangan.
Memahami ikhlas dalam kehidupan juga berarti menghargai orang lain tanpa memandang status, jabatan, atau kekayaan. Orang yang ikhlas melihat manusia sebagai sesama hamba Allah. Ia tidak mencari keuntungan dari setiap interaksi, melainkan berusaha memberi manfaat. Sikap ini membuatnya disukai banyak orang.
Pada akhirnya, memahami ikhlas dalam kehidupan membuat hubungan sosial seseorang lebih sehat. Ia tidak memaksakan kehendak, tidak mencari-cari kesalahan orang lain, dan tidak menyimpan dendam. Ikhlas menjadikan hubungan manusia lebih hangat dan penuh kasih.
7. Ikhlas sebagai Penuntun Langkah Hidup
Ikhlas bukan hanya amalan hati, tetapi juga kompas dalam menjalani kehidupan. Memahami ikhlas dalam kehidupan memberi seseorang arah yang jelas tentang apa yang seharusnya ia lakukan dan apa yang seharusnya ia tinggalkan. Ketika seseorang berpegang pada keikhlasan, ia tidak mudah bimbang karena keputusan yang ia ambil didasarkan pada keridhaan Allah.
Memahami ikhlas dalam kehidupan juga berarti selalu menimbang apakah tindakan kita membawa manfaat atau hanya untuk kepentingan pribadi. Orang yang ikhlas tidak mengejar popularitas, tetapi mengejar kebaikan. Kompas keikhlasan ini menjadikan langkah hidup lebih terarah dan jauh dari kesia-siaan.
Ketika seseorang mulai memahami ikhlas dalam kehidupan, ia belajar bahwa hidup tidak harus mengikuti standar manusia. Ia tidak perlu membuktikan apa pun kepada siapa pun selain kepada Allah. Sikap ini membuat hidup terasa lebih ringan dan lebih jujur. Ia tidak perlu berpura-pura atau bersaing secara tidak sehat.
Memahami ikhlas dalam kehidupan juga mengajarkan bahwa keberkahan lebih penting daripada sekadar kesuksesan duniawi. Mungkin seseorang memiliki harta sedikit, tetapi hidupnya penuh kebahagiaan karena ia ikhlas. Di sisi lain, ada orang yang memiliki banyak harta tetapi hidupnya gelisah. Itulah perbedaan antara hidup yang dipandu oleh keikhlasan dan hidup yang dipandu oleh ambisi dunia.
Akhirnya, memahami ikhlas dalam kehidupan memberikan keyakinan bahwa Allah selalu melihat setiap usaha, sekecil apa pun. Kompas keikhlasan membuat seseorang terus melangkah dengan hati mantap, tanpa takut gagal, karena ia tahu bahwa Allah selalu bersama hamba-Nya yang ikhlas.
Memahami ikhlas dalam kehidupan adalah proses panjang yang membutuhkan latihan hati setiap hari. Namun, ketika seseorang akhirnya mampu merasakan keikhlasan, seluruh hidupnya berubah. Ia menjadi lebih sabar, lebih tenang, lebih kuat, dan lebih dekat dengan Allah. Tujuh sudut pandang di atas menunjukkan bahwa ikhlas bukan sekadar teori, tetapi jalan hidup yang dapat mengubah cara seseorang memandang ujian.
Dengan terus berusaha memahami ikhlas dalam kehidupan, seorang muslim dapat menjalani hidup dengan hati yang lebih jernih, tidak mudah kecewa, dan selalu merasa cukup dengan apa yang diberikan Allah. Inilah salah satu anugerah terbesar yang Allah berikan kepada hamba-Nya yang ikhlas.
BERITA27/11/2025 | admin

Info Rekening Zakat
Mari tunaikan zakat Anda dengan mentransfer ke rekening zakat.
BAZNAS
Info Rekening Zakat

